Kamis, 11 Februari 2010

SEJARAH JOOMLA

Joomla merupakan salah satu dari CMS (Content Manajemen System) yang dgunakan utuk membuat website. Joomla dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySqL. Begitu banyak apliasi yang dapat ditangani oleh joomla, tidak heran kalau joomla menjadi pilihan banyak orang dalam membuat websitenya. Disamping itu, joomla juga mudah di instalasi, mudah daam penggunaanya dan dapat dimodifikasi sesuai keinginan kita. Oleh karena itu joomla mempunyai prinsip fleksibel, simple, elegant, customizable dan powerfull.
Joomla merupakan pengembangan dari open source project mambo, yang dulu sering disebut Mambo Open Souce atau MOS. Mambo sebenarnya dikembangkan oleh sebuah perusahaan yang bernama Miro. Miro memberikannya kepada komunitas Open Source (komunitas pengembang) WCMS yang gratis utuk dikembangkan. Setelah menyerahkan pada komunitas, MOS berkembang dengan baik. Pada bulan Agustus 2005 terjadi perselisihan prinsip antara pihak omunitas pengembang MOS dengan MIRO.
Akibat perbedaan prinsip ini, beberapa orang tim MOS keluar dari project tersebut dan akhirnya membentuk project open source baru yang diberi nama joomla. Kata joomla sendiri diambil dari kata jumla, bahasa Suaheli dari penduduk Kenya dan Tanzania di benua Afrika yang berarti “all this together”.
Pada tanggal 17 September 2005, dirilis joomla versi 1.0.0. versi ini merupakan versi alias dari Mambo versi 4.5.3. jommla secara terus menerus dikembangan melalui berbagai aktifitas. Pertengahan tahun 2008, joomla.org juga mengumumkan joomla versi baru yang berbeda dengan joomla versi 1.0. joomla yang baru tersebut diberi nama Joomla 1.5
Rancangan tampilan diperlukan secara mutlak dalam pembuatan website search engine. Cara pembuatannya adalah dengan menggunakan table untuk keseluruhan halaman website.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar